Lebih Produktif Kerja Mandiri dengan Cara Mengatur Waktu yang Tepat

Di waktu “new normal” ini, semakin banyak pilihan cara bekerja yang dapat kita lakukan. Karena adanya protokol social distancing di berbagai tempat, dan juga pembatasan transportasi umum, banyak tim yang kini cenderung bekerja secara remote dan mandiri. Umumnya, para anggota tim ini bekerja di coworking space, cafe, atau bahkan melanjutkan tradisi work from home. Dimanapun kita memilih untuk membuka laptop dan membuat ruang kerja temporer, kita, bekerja secara mandiri berarti kita akan minim supervisi, dan untuk mereka yang tidak terbiasa bekerja seperti itu, ada banyak kendala ringan yang mungkin ditemui.

Kendala yang paling terasa saat melakukan kerja secara mandiri secara remote adalah saat disorientasi lingkungan kerja. Batas-batas antara kegiatan kerja dan dan kegitatan pribadi yang makin tipis serta seolah melebur jadi satu menadi bagian satu sama lain yang sulit dipisahkan. Misalnya, saat kerja di rumah, semakin terasa saat interaksi dengan anggota keluarga begitu nyaman, sehingga mulai mengurangi jam kerja efektif. 

Begitu juga sebaliknya, karena tidak ada kemampuan mengatur waktu dengan baik, sehingga pekerjaan memakan waktu lebih banyak. Sampai tidak ada lagi waktu luang untuk beristirahat, terkadang hingga diingatkan penjaga kafe bahwa sudah akan tutup. Jika tidak mulai menata waktu kerja dengan lebih efektif dan produktif, jelas akan memengaruhi aktivitas lainnya.

Ini bukan tidak mungkin untuk dilakukan, hanya saja memang menuntut disiplin serta komitmen yang lebih tinggi. Mengatur waktu kerja secara mendiri justru jauh lebih mudah daripada di kantor. Mulai dari panggilan meeting hingga brainstorming mendadak tidak bisa ditolerir. Berikut beberapa tips untuk mengatur waktu kerja mandiri.

Tetapkan jadwal reguler

Pastikan ada jadwal kerja reguler yang bersifat tetap setiap harinya. Pada jam berapa pekerjaan akan dimulai dan harus sudah selesai setiap harinya. Untuk beberapa jenis pekerjaan tetap setiap harinya, tentukan waktunya dengan tempo pengerjaan normal, yakni tidak terburu-buru dan tidak terlalu santai.

Saat membuat jadwal reguler ini, sesuaikan juga dengan jam kerja resmi dari kantor sehingga lebih selaras saat bekerja. Coba disiplin dan berkomitmen dengan jadwal yang sudah ditetapkan tersebut setiap harinya. Jangan ragu-ragu untuk memberikan pesan pada diri sendiri, jika ada pekerjaan yang selesai jauh dari lama pengerjaan yang biasanya. 

Atur batasan kerja

Ada banyak hal-hal yang bisa mengganggu selama bekerja dari lokasi pilihan kalian. Contohnya, jika kalian bekerja di rumah, komunikasikan hal-hal ini dan minta dukungan serta kerja sama dari anggota keluarga lainnya agar kerja jadi lebih kondusif. Ini berarti orang rumah juga harus mengetahui jam kerja tersebut untuk memastikan tidak menganggu pada saat tersebut.

Pastikan juga diri sendiri juga disiplin. Kurangi distraksi yang datang dari diri sendiri, termasuk menghabiskan waktu berselancar di media sosial atau membalas pesan-pesan yang tidak ada kaitannya dengan pekerjaan sama sekali. Sebelum memulai pekerjaan, sebaiknya logout dari akun media sosial dan nonaktifkan beberapa notifikasi yang tidak begitu penting. Tekan semua kemungkinan distraksi yang bisa menganggu pekerjaan.

Tidak ada pengawasan dari atasan tidak berarti kalian bisa menunda selesainya pekerjaan. Gunakan deadline sebagai titik ukur atau “pengawas” kinerja kalian.

Sisipkan waktu istirahat

Bekerja dengan produktif tidak sama dengan bekerja hingga tak kenal waktu. Itu sebabnya menyisipkan waktu untuk beristirahat jadi penting karena tubuh serta pikiran juga butuh jeda sejenak. Ambil waktu ini paling tidak 1 jam untuk beristirahat dan makan siang. Mengembalikan kembali energi yang sudah digunakan selama separuh jam kerja.

Istirahatkan mata dan tubuh, ambil waktu untuk melakukan gerakan peregangan sebentar jika seharian bekerja dalam posisi tertentu dan tidak banyak bergerak. Minum air yang cukup, tidak ada salahnya juga berbincang-bincang sebentar dengan orang rumah saat beristirahat ini. Namun, jangan sampai lupa waktu. Tepat satu jam selesai, saatnya kembali melanjutkan pekerjaan.

Tetap terhubung dengan tim

Lalu yang terakhir dan tidak kalah penting untuk menjamin waktu kerja selama work from home digunakan dengan efektif serta produktif adalah tetap terhubung dengan tim. Berarti notifikasi grup tim kerja, jangan sampai nonaktif. Pada saat-saat tertentu, anggota tim bisa jadi mesin pengingat yang sangat berguna. Mengingatkan tentang pekerjaan atau deadline yang semakin dekat dan informasi penting lainnya.

Selain itu, proses interaksi dengan sesama tim juga dapat berlangsung lebih cepat dan efektif. Jikalau ada hal penting yang perlu diatasi atau dikerjakan segera. Konsentrasi dan fokus saat bekerja memang penting, tetapi bukan berarti terputus sama sekali dari koneksi dengan sesama rekan kerja.

Jika kalian merasa ingin mengubah ritme kerja di waktu new normal ini, kalian bisa coba bekerja di salah satu dari 23 Lokasi GoWork yang kini tersebar di penjuru Indonesia. Dengan menjadi anggota GoWork, kalian bisa kerja dari seluruh lokasi ini, as much as you want to! Waktunya menemukan ruang kerja yang tepat untuk kerja mandiri Anda di GoWork!

Atau, Anda juga dapat mengisi form dibawah agar tim kami dapat mengontak Anda mengenai kantor masa depan Anda!