GoWork, operator coworking space adidaya di Indonesia yang tersebar di 14 titik dengan luas lebih dari 23 ribu meter persegi, baru membuka lokasi terbarunya di Menara Rajawali, Mega Kuningan, Jakarta. Dengan tambahan lokasi terbaru ini, GoWork memiliki coworking space terluas yang beroperasi di lantai dasar gedung perkantoran kelas A di jantung ibu kota .
GoWork menggantikan sebuah restoran yang dulunya beroperasi disini. Dengan luas total 2.000 meter persegi, GoWork mengoperasikan lantai dasar dan mezzanine, lengkap dengan lobi dan lift pribadi sehingga mempermudah akses tanpa penukaran kartu identitas yang terkadang bikin ribet.
Direktur PT Rajawali Adhiwisma Novianna Budiman sangat memahami perubahan mendasar dalam cara kerja di berbagai industri.“Sebagai pengelola gedung kantor terkemuka di kawasan bisnis di Jakarta, kami harus selalu beradaptasi dan meninjau tata letak dan perpaduan penyewa ruang di dalam gedung kami,” katanya. Noviana mengatakan, pemilihan bekerja sama dengan GoWork, karena coworking space tersebut memiliki konsep ‘work and play‘ yang berekosistem cerdas. “Desain GoWork yang modern dan indah membuat kami yakin untuk meletakkannya di lokasi depan gedung. Coworking juga memberikan fasilitas tambahan untuk penyewa kami yang lain sehingga kami juga rasakan peningkatan jumlah pengunjung ke gedung kami,” katanya.
Menurut data dari asosiasi Coworking Indonesia, jumlah coworking space mulai 2016 mengalami pertumbuhan 640 persen setiap tahunnya selama tiga tahun terakhir. Namun, yang membedakan GoWork dari ratusan pemain coworking space di Indonesia, adalah komitmennya untuk melebarkan sayap dengan membuka lokasi strategis di berbagai pusat kawasan bisnis, hiburan, dan gaya hidup di Jakarta dan kota besar lain. Strategi ini berhasil menjaring perusahaan yang tengah mencari tempat kerja yang fleksibel dengan fasilitas cantik dan canggih guna memenuhi pertumbuhan bisnis mereka.
Lokasi GoWork di Menara Rajawali menampung ratusan penyewa yang beberapa di antaranya BUMN, modal ventura, perusahaan start-up, dan sebagainya.CFO & Chief of Real Estate, GoWork, Richard Lim, mengatakan, Menara Rajawali adalah salah satu lokasi tersukses. Karena tingkat sewa telah mencapai lebih dari 80 persen, walaupun baru saja diluncurkan bulan lalu.”Saat ini, kami tengah melakukan ekspansi agresif yang terencana. Kami terus mencari pusat bisnis dan hiburan terpadu di ibu kota dan kota besar lainnya untuk membuka gerai GoWork” ungkapnya.Berbicara beberapa pekan lalu di acara konferensi kreatif tahunan terbesar di Indonesia, IDEAFEST 2018, CEO, GoWork Vanessa Hendriadi mengungkapkan, dia juga menjelaskan, hal ini merupakan sebuah realisasi jati diri yang sifatnya universal. “Waktu kita sebagian besar adalah untuk bekerja dan berkreasi.
Apa salahnya kita menciptakan suasana lingkungan kerja yang seru dan menyenangkan?” katanya.Bagi Vanessa Komitmen GoWork dimulai dari kepuasan karyawan, di mana mereka tertempa dan terinspirasi untuk terus berkembang dan belajar. “Dari situ kami bisa membuat pelanggan juga puas. Filosofi ini terus kami usung seiring dengan pertumbuhan GoWork. Kreatifitas mendorong kami untuk merevolusi, tidak hanya sektor perkantoran tradisional, tetapi juga cara kerja kita agar lebih produktif, efisien dan penuh semangat,” lanjut Vanessa.Ketua, IDEAFEST Ben Soebiakto menyebut, banyak tantangan yang dihadapi oleh berbagai industri berskala nasional yang dipecahkan dengan adanya coworking space. Saat ini Indonesia didorong oleh ekonomi kreatif kelas menengah, dan satu hal yang tidak dimiliki oleh mereka adalah modal untuk menyewa ruang kantor di lokasi bisnis yang prima.
GoWork berhasil menunjukkan perannya sebagai disruptor di bidang real estate dengan menghubungkan dan memfasilitasi para pebisnis dan start-up dengan kekayaan solusi turn–key, jaringan bisnis, dan berbagai servis yang membantu pertumbuhan bisnis mereka.Evolusi dan ragam fasilitas juga sangat terlihat di GoWork. Contohnya, lokasi GoWork Mega Kuningan merupakan coworking space pertama yang menyediakan fasilitas kebugaran praktis (micro gym), penggabungan dengan gerai destinasi kuliner andalan Ismaya Group dan fasilitas ruang studio multimedia kedap suara untuk merekam audio dan video. “Ruang multimedia ini akan menjadi fasilitas pertama di sebuah coworking space yang bisa digunakan para jurnalis, media, kreator podcast, YouTubers, dan lainnya,” ujarnya. Selain itu, GoWork memiliki kemitraan strategis dengan Ismaya Group yang membuka jalan bagi GoWork untuk semakin memantapkan penerapan filosofi work and play mereka. Dengan kemitraan ini, siapapun yang mengunduh aplikasi mobile GoWork mempunyai akses eksklusif dan penawaran diskon yang dapat digunakan di lebih dari 30 lokasi Ismaya Group di Jakarta.